IUX Logo
Pelajari Cara Kerja Leverage dan Margin Sebelum Trading Pertama Anda

Pelajari Cara Kerja Leverage dan Margin Sebelum Trading Pertama Anda

Pemula
Jun 03, 2025
Pahami perbedaan utama antara leverage dan margin dalam trading, serta tips untuk mengelola risiko dan meningkatkan performa dengan alat yang tepat.

Hubungan Antara Leverage dan Margin

Bagi investor pemula di pasar keuangan, memahami hubungan antara leverage dan margin adalah langkah awal yang sangat penting. Meskipun keduanya bukanlah perintah trading seperti Buy atau Sell, namun mereka merupakan komponen kunci yang secara langsung memengaruhi kemampuan Anda untuk membuka posisi. Mempelajari konsep ini akan membantu Anda merencanakan trading dengan lebih efektif dan mengelola risiko dengan lebih percaya diri.

 


 

Apa Itu Leverage?

Leverage, yang sering disebut sebagai daya beli, adalah alat yang disediakan oleh broker yang memungkinkan Anda untuk membuka posisi trading (perintah Buy atau Sell) dengan nilai yang lebih besar dari dana aktual yang Anda miliki di akun. Sederhananya, leverage adalah tindakan meminjam dana dari broker Anda untuk meningkatkan ukuran investasi Anda.

Bagaimana Cara Kerja Leverage?

Ketika broker menawarkan leverage—misalnya dengan rasio 1:100—itu berarti untuk setiap $1 yang Anda miliki, Anda dapat melakukan trading sebesar $100. Inilah yang memungkinkan Anda untuk membuka posisi besar di pasar seperti Forex atau emas, bahkan dengan modal awal yang relatif kecil.

Peluang dan Risiko:

  • Potensi Keuntungan: Leverage memperbesar ukuran posisi Anda, memungkinkan Anda mendapatkan keuntungan lebih tinggi dari pergerakan harga yang kecil sekalipun.
  • Risiko Lebih Tinggi: Namun, leverage adalah pedang bermata dua. Bahkan pergerakan harga yang sedikit berlawanan dengan prediksi Anda bisa dengan cepat menjadi hambatan menuju profit.

Anda dapat membaca lebih lanjut tentang apa itu leverage dan bagaimana menggunakannya dengan benar dalam dunia keuangan di sini:

Apa Itu Leverage? Memahami Cara Menggunakan Leverage dengan Benar dalam Keuangan

 


 

Apa Itu Margin?

Margin adalah jaminan (collateral) yang dipotong sistem dari akun Anda ketika Anda membuka posisi trading. Margin ini dihitung sebagai persentase dari ukuran lot yang Anda perdagangkan dan berfungsi sebagai deposit jaminan untuk broker, karena Anda secara efektif meminjam dana melalui leverage untuk mengeksekusi trading tersebut.

Mengapa Margin Penting Saat Membuka Posisi?

Margin adalah bagian dari dana Anda sendiri yang harus tersedia di akun agar broker mengizinkan Anda menggunakan leverage.

Jika margin Anda jatuh di bawah ambang batas yang ditentukan broker, Anda tidak akan dapat membuka perintah Buy atau Sell.

Hubungan Antara Margin dan Leverage

Margin dan leverage memiliki hubungan yang berbanding terbalik:

  • Semakin tinggi leverage, semakin rendah margin yang dibutuhkan untuk membuka posisi dengan ukuran yang sama.
  • Semakin rendah leverage, semakin besar margin yang dibutuhkan untuk membuka posisi tersebut.

Apa Itu Margin Call dan Bagaimana Mencegahnya

Jika trading Anda terus mengalami kerugian dan saldo akun Anda turun di bawah level margin yang dipersyaratkan, Anda akan menerima Margin Call—peringatan dari broker agar Anda menambah dana atau menutup sebagian posisi. Ini dimaksudkan untuk mencegah likuidasi paksa dari seluruh posisi terbuka Anda, yang dikenal sebagai Stop Out, yang bisa menyebabkan kerugian besar.

Pelajari lebih lanjut tentang cara menetapkan Stop Loss untuk mengelola risiko: Cara Menetapkan Stop Loss / Take Profit untuk Trading yang Lebih Aman

 


 

Hubungan Antara Leverage, Margin, dan Perintah Buy/Sell

Ketika Anda memasang perintah Buy atau Sell untuk membuka posisi, berikut yang terjadi:

  • Anda menggunakan leverage yang disediakan broker untuk membuka kontrak atas aset yang nilainya lebih besar dari modal Anda sebenarnya.
  • Sistem segera memotong margin yang dibutuhkan (deposit jaminan) dari free margin Anda sebagai jaminan atas trading tersebut.

Dampaknya pada Trading Anda

  • Leverage yang lebih tinggi berarti margin yang dibutuhkan lebih sedikit, memungkinkan Anda membuka posisi lebih besar meskipun dengan modal terbatas.
  • Namun, jika Anda tidak menetapkan Stop Loss, Anda berisiko kehilangan dana trading dengan lebih mudah.

 


 

Dalam dunia investasi, kecepatan adalah peluang—karena harga yang bagus mungkin hanya tersedia dalam hitungan detik. Di IUX, kami memahami hal ini dengan baik. Itulah sebabnya sistem trading kami dirancang untuk mengeksekusi order dengan cepat, presisi, dan dukungan penuh terhadap Market, Limit, dan Stop Order—memberikan kendali penuh kepada investor atas masuk dan keluarnya mereka di pasar dengan percaya diri.

Apakah Anda trading emas, indeks, saham, atau ETF, memulai sangat mudah dengan platform yang ramah pengguna, spread rendah, pilihan leverage fleksibel, dan beragam aset yang dapat diperdagangkan.

IUX juga sangat fokus pada pembelajaran. Kami menawarkan sumber edukasi dari level pemula hingga lanjutan, dilengkapi alat grafik canggih, tanpa biaya akun menganggur, dan dukungan 24/7. Membangun portofolio ideal Anda dimulai dari langkah kecil yang konsisten—dan dengan alat yang tepat di tangan Anda, memperoleh keuntungan menjadi lebih memungkinkan.

 Mulai Trading dengan IUX Hari Ini dan Mulailah Membangun Portofolio Investasi Anda Bersama Kami

 


 

Perhitungan Dasar Leverage dan Margin

Margin and Leverage

 

Menghitung margin yang dibutuhkan untuk membuka posisi dapat dilakukan dengan rumus sederhana:

Margin = (Lot Size × Contract Size) ÷ Leverage

Example: 

Jika Anda ingin trading emas (XAUUSD) sebanyak 1 Lot (ukuran kontrak standar adalah 100 ons) dan broker Anda menawarkan leverage 1:100 (atau 0,01):

Gunakan rumus: (Lot Size × Contract Size × Harga Pasar) ÷ Leverage

  • Misalnya Anda membuka posisi 1 Lot emas (100 ons) dengan harga pasar $3.000 per ons
  • menggunakan leverage 1:100 (1 × 100 × 3.000) ÷ 100 = Margin
  • Jadi, margin yang dibutuhkan = $300.000 ÷ 100 = $3.000
  • Jika Anda beralih ke leverage 1:200, margin yang dibutuhkan akan berkurang setengahnya—hanya $1.500.

Untuk perhitungan yang lebih cepat dan akurat, Anda juga dapat menggunakan Margin Calculator yang disediakan oleh banyak broker.

 


 

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Q: Apakah penggunaan leverage tinggi selalu lebih baik?
A: Tidak selalu. Leverage tinggi dapat meningkatkan potensi keuntungan, tetapi juga meningkatkan risiko kerugian. Penting untuk memilih tingkat leverage yang sesuai dengan pengalaman dan strategi manajemen risiko Anda.

Q: Apa yang terjadi jika saya tidak memiliki cukup margin?
A: Jika margin akun Anda tidak mencukupi, Anda tidak akan bisa menempatkan order baru. Jika Anda sudah memiliki posisi terbuka dan tingkat margin Anda turun di bawah ambang batas yang ditentukan broker, Anda akan menerima Margin Call—yang bisa berujung pada likuidasi paksa atas posisi Anda (Stop Out).

Q: Leverage berapa yang cocok untuk pemula?
A: Pemula sebaiknya memulai dengan leverage rendah hingga sedang, seperti 1:50 atau 1:100. Ini memudahkan pemahaman cara kerja leverage dan pengelolaan risiko secara efektif. Seiring bertambahnya pengalaman dan kepercayaan diri, Anda dapat menaikkan leverage secara bertahap jika sesuai.

 


 

Cara Memilih Leverage yang Tepat dan Mengelola Margin Secara Efektif

Trading dengan leverage dan mengelola margin adalah keterampilan inti yang harus dikuasai setiap investor di pasar keuangan. Untuk menggunakan alat ini secara aman dan berkelanjutan:

  • Mulailah dengan leverage rendah hingga sedang: Pemula sebaiknya menggunakan leverage antara 1:50 dan 1:100 untuk meminimalkan risiko.

  • Selalu tetapkan Stop Loss: Ini adalah alat terpenting Anda untuk membatasi potensi kerugian.

  • Pantau Margin Level dan Free Margin secara rutin: Pantau status akun Anda untuk memastikan dana mencukupi dan menghindari Margin Call.

  • Trading dengan rencana yang jelas: Selalu miliki strategi masuk/keluar dan pendekatan manajemen risiko yang solid sebelum menempatkan order.

Memahami prinsip-prinsip dasar ini akan membantu Anda menggunakan leverage dan margin bukan hanya sebagai alat pertumbuhan—tetapi sebagai elemen penting dalam strategi trading yang disiplin dan percaya diri.

Untuk pemahaman lengkap tentang cara kerja perintah trading, lihat panduan lengkap istilah trading di sini:

Panduan Lengkap Istilah Perintah Trading

 

 

 

 

 

Catatan: Artikel ini hanya bertujuan untuk pendidikan awal dan tidak dimaksudkan sebagai panduan investasi. Investor sebaiknya melakukan penelitian lebih lanjut sebelum mengambil keputusan investasi.